
Banda Aceh – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Meuraxa Banda Aceh baru saja menerima penghargaan Anugerah Bapeten Tahun 2024 sebagai apresiasi atas komitmennya dalam menjaga standar keselamatan radiasi dan pengelolaan fasilitas kesehatan yang menggunakan alat-alat medis berbasis radiasi. Penghargaan tersebut diberikan oleh Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten).
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan atas upaya RSUD Meuraxa dalam memastikan bahwa penggunaan alat medis yang memanfaatkan radiasi, seperti sinar-X dan CT scan, memenuhi standar keselamatan yang ketat.
RSUD Meuraxa dinilai berhasil menerapkan prosedur yang tepat dalam pengelolaan dan pemantauan radiasi guna melindungi pasien serta tenaga medis yang terlibat.
Penghargaan dan apresiasi ini diberikan kepada pemegang perizinan dalam hal ini direktur yang telah berkondribusi dan berperan aktif dalam terwujudnya keselamatan dan keamanan pemanfaatan tenaga nuklir.
Dasarnya penilaian bapeten bagusnya kelengkapan berkas dokumen-dokumen yang kita ajukan saat pengurusan perizinan serta sesuai saat inspeksi.
Direktur RSUD Meuraxa, dr. Riza Mulyadi SpAn FIPM, Selasa (10/12/2024) menyampaikan rasa syukurnya atas penghargaan yang diterima.
Menurut Riza, pencapaian ini adalah hasil kerja keras seluruh tim medis dan staf RSUD Meuraxa dalam menjaga standar keselamatan radiasi yang tinggi.
“Penghargaan ini bukan hanya untuk rumah sakit kami, tetapi juga sebagai bentuk komitmen kami dalam memberikan pelayanan medis yang aman dan berkualitas bagi masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, dr. Riza menambahkan bahwa penghargaan ini menjadi dorongan untuk terus memperbaiki dan memperbarui teknologi serta prosedur yang ada di rumah sakit, sehingga dapat memberikan perlindungan maksimal terhadap pasien dan petugas medis.
“RSUD Meuraxa juga berkomitmen untuk terus mematuhi regulasi yang ditetapkan oleh Bapeten dalam memastikan penggunaan teknologi radiasi berjalan dengan aman dan efektif,” ujarnya. []