*Oleh: Avicenna Al Maududdy, M. Hum
Drip Coffee Vietnam: Apakah Anda memiliki kesabaran untuk menunggu tetesan kopi yang kecil keluar dari alat ini? Seperti namanya, alat ini berasal dari Vietnam dan menyeduh kopi yang sangat kental berkat proses ekstraksi yang panjang dan lambat. Biasanya disajikan dengan campuran susu dan es, sehingga Anda dapat menikmati cà phê sữa đá, salah satu varian kopi yang paling disukai di Vietnam.
Sejarah Penyeduhan Kopi Drip Vietnam:
1946: Asal-usul kopi di Vietnam tidak terlepas dari peran seorang imam Prancis yang membawa bibit pohon kopi Arabika pada tahun 1857. Tidak lama setelah kedatangan imam tersebut, Vietnam mulai menanam pohon kopi di dataran tinggi tengah, tepatnya di daerah Buon.
Ma Tuot kini menjadi wilayah penghasil kopi terbaik di seluruh Vietnam. Alat penyeduh kopi Drip Vietnam pertama kali diperkenalkan saat Indochina masih berada di bawah penjajahan Prancis. Saat itu, kopi di Vietnam belum sepopuler sekarang, namun petani kopi mulai mencoba berbagai cara untuk memasarkan kopi mereka.
1954: Setelah delapan tahun berlalu, Drip Coffee Vietnam mulai semakin populer di seluruh Vietnam. Masyarakat Vietnam mulai menggunakan alat penyeduh ini untuk menyeduh kopi di rumah. Kehadiran kopi Drip Vietnam yang menggunakan susu kental manis ternyata juga memiliki sejarahnya.
Pada waktu itu, Vietnam kesulitan mendapatkan susu segar untuk dikonsumsi, dan untuk menggantikan krim serta susu sebagai campuran kopi, masyarakat saat itu menggunakan susu kental manis. Budaya minum kopi dengan campuran susu kental manis ini telah diteruskan dari generasi ke generasi hingga hari ini.
1975: 30 tahun setelah merdeka dari Prancis, kopi Drip Vietnam mulai memasuki pasar internasional. Banyak orang di berbagai negara tertarik dengan cara unik dalam menyeduh kopi ini, dan semakin banyak kedai kopi yang mulai menjual kopi Drip Vietnam di seluruh dunia.
Kopi Drip Vietnam sering dijuluki “kopi kesabaran,” karena untuk menikmatinya, Anda harus menunggu setiap tetesan mengalir dari filter.
Kopi Drip Vietnam bukan hanya tentang rasa, tetapi juga tentang pengalaman. Proses penyeduhannya yang lambat mengajarkan kita untuk menikmati setiap detik, seperti halnya cara budaya Vietnam memandang waktu dan kehidupan.
Dalam setiap tetesan kopi yang mengalir perlahan, kita diajak untuk bersabar dan menikmati keunikan kopi yang kaya akan sejarah ini. Seiring dengan berkembangnya budaya kopi global, Vietnam telah berhasil mempopulerkan kopi Drip sebagai bagian dari warisan budaya yang unik, menyatukan cita rasa dengan filosofi hidup yang mengutamakan kesabaran dan ketekunan. []
*Penulis merupakan Magister Sejarah Peradaban Islam, Fakultas Adab dan Ilmu Budaya, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
