NewsPariwisata

Sabang Marine Festival 2023 Hadirkan Pertunjukan Spetakuler

Banda Aceh – Sabang Marine Festival (SMF) 2023 yang berlangsung di Kota Sabang, 17-19 Maret 2023 akan menghadirkan pertunjukan tarian lokal yang spektakuler, yaitu Tuwah Bak Djaroë Panglima”.

Tarian ini menggambarkan tentang keberadaan hukum adat laut yang ada di Aceh, khususnya di Kepulauan Sabang. Selain tarian, event bahari terbesar di Aceh itu juga menampilkan Pawai Marine.

Hal tersebut disampaikan Wakil Kepala BPKS yang juga sebagai Ketua Pelaksana SMF 2023, T. Zanuarsyah dalam keterangannya kepada wartawan di Banda Aceh, Kamis (16/3/2023).

“Tarian Tuwah Bak Djaroë Panglima diproduseri oleh Rika Syarief yang merupakan tarian yang memiliki makna kuat,” kata Yah Way, sapaan akrab T. Zanuarsyah.

Ia menjelaskan bahwa tarian tersebut memiliki makna kehormatan dan kehebatannya tradisi Aceh yang memiliki hukum adat laut yang dipimpin oleh seorang Panglima Laot.

Yah Way mengatakan, dengan menghadirkan tarian “Tuwah Bak Djaroë Panglima”, mengidentifikasikan berbagai aktivitas bahari memiliki keberagaman dengan adat istiadat yang tak terlepas dari suatu kebudayaan suatu wilayah yang harus dipromosikan ke berbagai level lainnya.

Di sisi lain, Yah Way berharap kepada seluruh stakeholders, terutama pihak Kemenparekraf agar bisa ikut andilnya dalam mengangkat tarian yang ditampilkan oleh BPKS dalam even SMF 2023 ini, dengan cara menghadirkannya pada agenda-agenda level nasional.

Pesan yang disampaikan melalui tarian tersebut, kata dia, diharapkan menjadi edukasi khusus untuk masyarakat Aceh secara turun temurun yang diperankan melalui satu kesenian.

“Tradisi hukum adat laut dan Panglima Laot harus dilestarikan oleh generasi muda Aceh dalam menarik minat wisatawan domestik dan manca negara,” imbuh Yah Way.

Selain tarian “Tuwah Bak Djaroë Panglima”, SMF 2023 juga menampilkan Pawai Marine yang merupakan kegiatan para nelayan dengan melakukan atraksi laut di kawasan Teluk Sabang.

“Ini diikuti oleh dua puluh perahu nelayan yang juga tampil langsung para pemain Rapai dan Panglima Laot,” ujarnya. []

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button