NewsPolitik

Tuntaskan Persoalan Air Bersih di Banda Aceh, AMIN akan Tambah Reservoir

Banda Aceh – Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman-Isnaini Husda (AMIN) berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan air bersih di pusat ibu kota Provinsi Aceh itu, jika terpilih nanti.

Aminullah mengungkapkan bahwa saat dirinya memimpin Banda Aceh untuk periode pertama (2017-2022) cakupan pelayanan air bersih di kota ini telah meningkat dari 80 persen menjadi 90 persen. Namun, ia menyadari masih ada tantangan yang harus diselesaikan.

“Kami menyadari bahwa memang rencana kami bersama Pak Zainal saat itu, persoalan air bersih tuntas pada periode pertama (2017 hingga 2022),” sebut Aminullah saat debat kandidat di Amel Convention Hall, Banda Aceh, Rabu (30/10/2024) malam.

Aminullah memahami bahwa pembangunan reservoir sebagai tempat yang dipergunakan untuk menyimpan cadangan air bersih membutuhkan biaya yang besar.

Dia menjelaskan, refocusing anggaran saat pandemi Covid-19 membuat pembangunan tersebut tidak dilanjutkan, padahal Banda Aceh membutuhkan dua pembangunan lagi.

Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu menilai Banda Aceh masih membutuhkan tambahan cadangan air sekitar enam ribu meter kubik, untuk memastikan seluruh masyarakat terlayani dengan baik.

“Saat itu kita sudah berhasil membangun tiga reservoir, pertama di belakang DPR, kedua di Lambaro, ketiga di Lampulo. Kita masih kekurangan 2 reservoir lagi,” ungkap Aminullah.

Aminullah menegaskan bahwa jika terpilih kembali sebagai wali kota, ia berjanji akan menuntaskan pembangunan reservoir yang diperlukan.

“Itu akan kami tuntaskan jika terpilih menjadi wali kota Banda Aceh ke depan,” pungkasnya. []

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button