Banda Aceh – Berkunjung ke Aceh, tak lengkap rasanya jika Anda belum mencicipi kuliner khasnya yang beragam dan menggugah selera.
Salah satu kuliner yang patut dicoba dan cukup unik adalah rujak batok kelapa, yang di daerah ini lebih dikenal dengan sebutan Lincah U Groh. Ini adalah salah satu makanan khas yang menawarkan rasa berbeda dan pengalaman kuliner yang tak terlupakan.
Rujak U Groh merupakan cemilan khas yang sangat mudah dijumpai di kawasan Indrapuri, Aceh Besar, tepatnya di kilometer 23 jalan Banda Aceh-Medan.
Di sepanjang jalan tersebut, terdapat sejumlah warung yang menjajakan rujak batok kelapa muda ini. Bagi Anda yang suka mencoba sesuatu yang unik, inilah kuliner yang wajib dicicipi saat berkunjung ke Aceh.
Ketika mendengar kata “rujak,” tentu yang terbayang di benak banyak orang adalah potongan buah segar yang dicampur dengan bumbu kacang, gula merah, dan kadang-kadang sedikit asam atau pedas.
Namun, rujak U Groh ini hadir dengan cara yang sangat berbeda. Alih-alih menggunakan buah-buahan, rujak ini menggunakan bahan dasar potongan batok kelapa muda yang telah dipotong kecil-kecil. Batok kelapa muda ini kemudian disajikan dengan bumbu khusus yang memberikan sensasi rasa yang luar biasa.
Rasa dari rujak U Groh ini sangat khas. Potongan batok kelapa muda yang pahit berpadu dengan asam segar dari perasan jeruk nipis, menciptakan rasa yang segar dan unik.
Selain itu, bumbu yang ditambahkan memberikan rasa manis yang seimbang, sementara cabai rawit menambah sensasi pedas yang menggigit. Kombinasi rasa pahit, asam, manis, dan pedas ini menciptakan sensasi yang benar-benar pecah di mulut, memberi kenikmatan yang seru bagi siapa saja yang mencobanya.
Menariknya, harga untuk menikmati rujak U Groh ini sangat terjangkau. Anda hanya perlu membayar sekitar Rp13.000 per porsi.
Namun, satu porsi rujak U Groh ini dijamin tidak akan cukup, karena kelezatannya yang membuat Anda ingin menambah porsi lagi. Ini adalah kuliner yang cocok untuk dijadikan cemilan saat bersantai atau sebagai teman perjalanan.
Tak hanya menikmati rujak yang unik, para pengunjung juga dimanjakan dengan beragam pilihan minuman segar.
Di warung-warung yang menjual rujak U Groh, tersedia aneka minuman segar, seperti jus berbagai jenis buah dan es kelapa muda. Es kelapa muda yang disajikan menjadi pasangan sempurna dengan rasa pedas dan asam dari rujak, memberikan kesegaran tambahan saat menikmati hidangan ini.
Keistimewaan lain dari menikmati rujak U Groh adalah pemandangan alam yang menyertainya. Warung-warung yang menjual rujak ini terletak di lokasi yang sangat strategis, dengan pemandangan hamparan sawah yang luas dan gugusan pegunungan Seulawah yang menjulang tinggi di kejauhan.
Udara yang sejuk dan segar menjadikan tempat ini sangat nyaman untuk bersantai, menjadikannya tempat yang ideal untuk beristirahat sambil menikmati kuliner khas Aceh.
Salah seorang pengunjung asal Aceh Barat Daya (Abdya), Fakhrur Razi, mengungkapkan rasa puasnya setelah mencoba rujak U Groh.
Meskipun warung yang menyajikan kuliner ini terlihat sederhana, namun rasanya sangat memuaskan.
“Warungnya biasa-biasa saja, tapi rujaknya enak,” ujar Fakhrur Razi, beberapa waktu lalu.
Menurutnya, selain rasanya yang lezat, lokasi warung juga sangat strategis karena berada di pinggir jalan utama Banda Aceh-Medan. Dengan pemandangan gunung yang indah dan hamparan sawah yang hijau, para pengunjung dapat menikmati suasana yang sangat adem dan udara yang segar.
“Suasananya sangat nyaman, udaranya sangat segar, cocok untuk berakhir pekan di sini,” tambah Fakhrur, yang merasa betah berlama-lama di tempat tersebut. Keindahan alam sekitar dan kelezatan rujak U Groh memang membuat pengunjung merasa nyaman dan betah.
Secara keseluruhan, rujak batok kelapa atau Lincah U Groh adalah salah satu kuliner khas Aceh yang wajib Anda coba.
Dengan harga yang terjangkau, rasa yang unik, serta suasana yang mendukung, menjadikan kuliner ini tidak hanya sebagai santapan, tetapi juga sebagai pengalaman budaya yang menyenangkan.
Jadi, saat Anda berkunjung ke Aceh, pastikan untuk mampir ke kawasan Indrapuri dan menikmati kelezatan rujak U Groh yang legendaris ini.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, Almuniza Kamal di beberapa kesempatan mengajak masyarakat untuk mencintai dan mempromosikan kuliner daerah. Menurutnya, kuliner ini menjadi salah satu elemen penting dalam menggaet wisatawan.
“Wisata kuliner menjadi pasar yang sangat potensial saat ini, karena itu, ini harus dikembangkan,” katanya. [ADV]
