NewsPolitik

Haeqal Paparkan Visi Membangun Banda Aceh di Hadapan Tim 9 Demokrat

Banda Aceh – Pengusaha dan aktivis kemanusiaan Ahmad Haeqal Asri memaparkan Visi dan Misi membangun Kota Banda Aceh yang ideal di hadapan tim 9 penjaringan Kepala Daerah DPD Partai Demokrat Aceh.

Haeqal hadir sebagai tokoh muda yang memenuhi panggilan DPD Partai Demokrat Aceh untuk fit and proper test sebagai Bakal Calon Wali Kota Banda Aceh. Kegiatan berlangsung di Kantor DPD Partai Demokrat Aceh, Lueng Bata, Banda Aceh, Sabtu (25/5/2024).

Dalam fit and proper test itu, Haeqal memaparkan visi misi dihadapan tim Penjaringan Kepala Daerah DPD Partai Demokrat Aceh. Haeqal menjelaskan beberapa solusi atas permasalahan di Kota Banda Aceh, salah satunya ialah tingginya angka pengangguran dan kemiskinan.

Dalam visinya, Haeqal menjabarkan akan memimpin Kota Banda Aceh dengan mewujudkan Banda Aceh sebagai kota bersyariat yang melayani. Syariat Islam sebagai patron hidup manusia yang sangat penting diterapkan karena nilai-nilai yang sifatnya adil dan rahmatan lil ‘alamin.

Dalam melayani masyarakat, diantara yang akan diperjuangkan Haeqal nantinya ialah transformasi pelayanan dan sistem administrasi yang mudah dan cepat dengan memanfaatkan teknologi digital. Ia mengatakan, digitalisasi sangat diperlukan dizaman modern yang serba cepat.

“Sekarang sistem perizinan kita, untuk berbagai kebutuhan seperti sektor usaha dan kesehatan, itu sangat ribet dan lama. Kami ingin melakukan transformasi dan ingin menguatkan Banda Aceh dengan identitasnya sebagai smart city,” ujar Haeqal.

Usai memaparkan visi misinya, tim sembilan secara bergantian bertanya terkait permasalahan yang ada di Kota Banda Aceh. Ketua Tim Sembilan sebagai Ketua Tim Penjaringan Kepala Daerah Provinsi Aceh, Arif Fadillah mengatakan, Banda Aceh sebagai kota multikultural, memiliki tingkat pengangguran dan kemiskinan yang tinggi.

Ia berharap, wali kota yang diusung DPD Partai Demokrat Aceh mampu mengatasi berbagai masalah utama di Banda Aceh. Di samping itu, ia melihat komitmen Haeqal untuk memimpin Kota Banda Aceh cukup baik, hal ini bisa menjadi modal yang kuat baginya untuk membangun Kota Banda Aceh menjadi lebih baik lagi.

Wakil Ketua Tim Sembilan DPD Partai Demokrat Aceh, Muhammad Saleh mengatakan, mekanisme proses kandidat pemimpin daerah untuk mendapatkan rekomendasi dari partai sebagai calon kepala daerah harus melalui tahapan fit and proper test.

“Dari hasil fit and proper test ini nanti akan menjadi pertimbangan sebelum diambil keputusan terhadap Pak Haeqal oleh pimpinan,” ujar Saleh.

Anggota Tim Sembilan DPD Partai Demokrat Aceh, DR. Muzakkar A. Gani mengatakan, track record Haeqal saat pemilihan legislatif beberapa bulan lalu memiliki hasil yang baik, karena sebagai pendatang baru ia mampu meraih suara hingga 13 ribu. Dengan basis massa yang banyak, akan menjadi modal kuat baginya untuk bertarung dalam pilkada Banda Aceh nanti.

“Kemudian semangat dan komitmen yang kuat juga sangat penting dan Haeqal punya itu. Keyakinan untuk berjuang itu jadi dasar bagi kami untuk mengeluarkan rekomendasi,” tuturnya. []

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button