News

Remaja Masjid Oman Gelar Daurah Al Qur’an Ramadan 1445 H

Banda Aceh – Remaja Masjid Oman Al Makmur kembali menggelar Daurah Al Qur’an Ramadhan 1445 H. Kegiatan yang rutin digelar setiap tahun ini dibuka oleh Keuchik Gampong Bandar Baru Banda Aceh, Yuliansyah Yunus, Rabu (13/3/2024) di Masjid Oman Al Makmur Gampong Lamprit.

Turut hadir dalam pembukaan tersebut Kasi Bimas Islam Kemenag Kota Banda Aceh, Plt. Ketua Umum BKM Oman Al Makmur beserta jajaran, ketua dan pengurus remaja masjid beserta para peserta dan orang tuanya.

Dalam sambutannya, Ketua Remaja Masjid Oman Al Makmur, Ustaz Mardani menjelaskan bahwa kegiatan Daurah Al Qur’an Ramadan kali ini merupakan yang ke-6 dilaksanakan setelah pertama sekali diadakan pada tahun 2018, kemudian terus berlanjut hingga tahun 2024 saat ini.

“Walaupun sempat break selama 2 tahun karena Covid-19 pada tahun 2020 dan 2021, namun Alhamdulillah jumlah peserta yang berpartisipasi selalu menunjukkan angka yang stabil setiap tahunnya, padahal saat ini sudah banyak sekali lembaga/organisasi yang telah melaksanakan kegiatan serupa. Hal ini menunjukkan kecintaan masyarakat terhadap Al Qur’an sudah semakin baik,” ungkapnya.

Mardani menjelaskan bahwa untuk tahun ini agak sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena kali ini juga diadakan daurah di siang hari, bekerja sama dengan TPA Unggulan Al Hilal. Untuk daurah pagi diikuti oleh sekitar 253 peserta. Sedangkan daurah siang hari diikuti oleh 58 peserta.

Mardani berharap dengan terobosan yang dilakukannya tahun ini, Masjid Oman dapat benar-benar menjadi icon masjid Al Qur’an, dimana hampir 24 jam di setiap sudut dan kesempatan ada dibacakan Al Qur’an di masjid ini.

“Mungkin saat ini kita bisa lakukan kegiatan bernuansa Al qur’an di pagi dan siang hari. Barangkali ke depan ada terobosan kegiatan yang bisa dilakukan di sore dan malam hari, termasuk oleh ibu-ibu gampong yang biasanya melakukan tadarus selesai shalat shubuh, apalagi nanti di 10 malam terakhir ada kegiatan qiyamul lail, tambah semarak kegiatan Al Qur’an di masjid ini,” imbuhnya.

Mardani juga menjelaskan bahwa program ini akan berlangsung selama 20 hari yang dimulai pada hari ini, 13 Maret 2024 dan insya Allah akan berakhir pada 3 April 2024.

Kegiatan ini menargetkan hafalan baru sebanyak 2 juz untuk yang mengambil program ziyadah hafalan.

Selain program ziyadah hafalan, juga ada program mengulang hafalan dan kelas tahsin. Untuk menyemangati peserta, Mardani juga menginformasikan bahwa di akhir kegiatan akan diadakan perlombaan tahfidz Surah Al Baqarah, dan juga akan ada pemberian penghargaan kepada para peserta dan muhafidz/muhafidzah terbaik.

Kegiatan ini akan semakin menarik nantinya dengan adanya program tambahan seperti tahsin dan motivasi dari ustaz-ustaz pilihan.

Di samping kegiatan daurah Al qur’an, ada juga kegiatan lainnya bekerja sama dengan Bank Aceh dan BSI berupa aneka lomba untuk anak-anak dan bazar UMKM yang waktunya akan dipublikasikan kepada masyarakat supaya bisa ikut serta menyemarakkan Ramadan 1445 H di masjid ini.

Mardani juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mensupport kegiatan ini, khususnya wali santri yang mendukung penuh pendanaan daurah ini. Dengan sumber daya yang ada, beliau berharap apa yang ditargetkan dalam daurah ini dapat dicapai secara optimal.

Sementara itu, Ketua BKM, Dr. Jamil Ibrahim menyampaikan, atas nama pengurus BKM sangat bahagia atas terselenggaranya kegiatan ini di setiap tahunnya. Menurutnya, kegiatan ini sangat erat kaitannya dengan Ramadhan karena berkenaan dengan semangat beraktivitas bersama Al Qur’an.

“Dalam hadits disebutkan “Seandainya umat manusia mengetahui pahala ibadah di bulan Ramadhan, maka niscaya mereka akan meminta agar satu tahun penuh menjadi Ramadhan. Kemudian dalam hadits lain disebutkan bahwa sebaik-baik kita adalah yang mempelajari dan mengajarkan Al Qur’an,” kata dia sambil mengutip 2 hadits Rasulullah.

Ustaz Jamil, menyampaikan terima kasih kepada wali santri yang sudah mendukung kegiatan ini. Harapannya akan terus ada kegiatan tambahan lainnya nanti sebagai syiar dari Ramadan ini.

Jamil juga takjub dengan usia para peserta yang masih kanak-kanak namun bersemangat mengikuti daurah ini. Dia berpesan kepada peserta untuk bersabar dalam menghafal.

Sebagai kader Al Qur’an, adabnya harus tetap dijaga dengan tidak ribut, disiplin dan tertib. beliau juga menyampaikan rasa terima kasih kepada pak keuchik sembari berharap BKM dan keuchik bisa kompak dalam membangun masjid dan Gampong Bandar Baru ini.

“Terlebih dalam Ramadhan setiap usaha apapun walau yang kecil akan dinilai oleh Allah,” imbuhnya. []

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button