Banda Aceh – Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut 2024 semakin mendekati pelaksanaannya dengan persiapan yang terus dikebut. Terbaru, KONI Pusat dan Pemerintah Aceh sedang berupaya merasionalisasikan anggaran untuk penyelenggaran event olahraga terbesar di Tanah Air itu.
Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman mengatakan bahwa setelah dua hari rapat kerja yang intensif dengan semua stakholder, pihaknya berhasil melakukan rasionalisasi anggaran yang memungkinkan penekanan anggaran di bawah angka 1 triliun rupiah.
“Kami berhasil melakukan rasionalisasi anggaran dalam dua hari kerja marathon, sehingga porsi anggaran yang tadinya berada di angka 1 triliun lebih dapat ditekan di bawah angka 1 triliun,” ungkap Marciano Norman kepada wartawan, Rabu (18/10/2023).
Selain itu, angka-angka yang disajikan juga telah dirancang untuk operasional yang dapat diimplementasikan dengan lancar. Misalnya, dalam hal penginapan untuk atlet, tingkat bintang hotel telah ditetapkan, dan harga-harganya telah dipastikan.
PON Aceh, kata dia, bukan hanya menjadi momen penting dalam dunia olahraga, tetapi juga diharapkan mendorong pertumbuhan industri olahraga di Aceh.
“Kami berharap bahwa PON ini juga akan memberikan dampak positif pada ekonomi masyarakat Aceh. Kedatangan ribuan atlet dan official akan memberikan dorongan ekonomi yang signifikan,” tambah Marciano Norman didampingi Juru Bicara Pemerintah Aceh, Muhammad MTA.
Dikatakan Marciano Norman, dengan angka pasti yang telah diatur dan penguncian anggaran di bawah angka 1 triliun, pekerjaan berikutnya akan segera diproses. Proses lelang akan segera dimulai, diikuti oleh tahap pembangunan yang akan dijalankan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dari pusat.
“Semua tahapan ini siap untuk dilaksanakan,” katanya. []
