Banda Aceh – Dalam rangka memperingati Hari Bhakti Adhiyaksa (HBA) ke-64, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh mengadakan berbagai kegiatan sosial yang meliputi donor darah, senam Prolanis, skrining kesehatan, pemeriksaan kesehatan, pembagian vitamin dan sembako kepada pegawai dan staf di lingkungan kejaksaan setempat.
Kegiatan tersebut berlangsung pada Rabu (17/7/2024) di Kantor Kejati Aceh, Jalan Dr. Mohd Hasan Batoh, Kota Banda Aceh. Kegiatan ini bekerja sama dengan PMI Kota Banda Aceh dan BPJS Banda Aceh.
Acara berjalan lancar dan sukses, berhasil mengumpulkan darah sebanyak 46 kantong yang akan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Selain itu pemeriksaan kesehatan (skrining penyakit kronis) dilakukan kepada 132 orang dan pemeriksaan laboratorium prolanis (program penanganan pengelolaan penyakit kronis) sebanyak 21 orang.
Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Aceh, Joko Purwanto dalam sambutannya, mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini adalah misi kemanusiaan yang mulia dan harus didukung bersama, guna mendorong dan meningkatkan partisipasi donor darah sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.
“Donor darah adalah ladang amal dan wujud nyata sikap berbagi. Dengan berbagi, kita tidak akan rugi, melainkan akan semakin bertambah dan dilipatgandakan kebaikan-kebaikan untuk kita,” ujar Joko Purwanto.
Ia juga menambahkan bahwa darah yang diambil sebanyak satu kantong dalam waktu kurang dari 10 menit dapat memberikan kesempatan hidup dan menyelamatkan nyawa orang lain.
Donor darah tidak hanya bermanfaat bagi penerima, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan bagi pendonor itu sendiri. Jika dilakukan secara rutin, donor darah bisa menjadi sarana menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh.
Joko Purwanto berharap kegiatan donor darah ini dapat mendorong tumbuhnya kesadaran seluruh pegawai dan masyarakat secara umum untuk menjadi pendonor darah. Dengan pelaksanaan yang rutin dan intensif, semakin banyak nilai positif yang bisa diperoleh.
“Mudah-mudahan kegiatan hari ini akan memantik semangat bagi pegawai dan komponen masyarakat pada umumnya untuk berlomba-lomba melaksanakan kegiatan donor darah yang sama atau yang lebih baik lagi,” harapnya.
Pada kesempatan tersebut, Kajati juga meminta kepada Asisten Pembinaan dan Klinik Pratama Adhyaksa Kejati Aceh untuk melaksanakan kegiatan donor darah ini secara rutin setiap dua bulan sekali di Klinik Pratama Adhyaksa.
“Saya berharap seluruh komponen masyarakat dapat tergerak untuk melakukan rutinitas donor darah guna menjaga ketersediaan darah bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan,” pungkasnya. []