Banda Aceh – Fakhri Husaini terbata-bata saat menjawab pertanyaan wartawan mengenai perasaannya usai memimpin tim sepak bola Jawa Timur mengalahkan Aceh pada babak semi final PON XXI Aceh-Sumut di Stadion Harapan Bangsa (SHB) Lhong Raya, Banda Aceh, Senin (16/9/2024) malam.
Dalam laga itu, Aceh takluk dengan skor 2-3 dari tamunya Jawa Timur. Tiga gol provinsi berjuluk Ujung Timur Jawa ini masing-masing diciptakan oleh Ahmad Dwi pada menit 31 dan 73 serta Wigi Pratama menit 40.
Sementara dua gol Aceh tercipta pada menit ke-3 lewat kaki Refyansyah dan satu lagi gol bunuh diri lawan pada menit 87.
“Saya agak sulit menjawab pertanyaan ini, saya harus bersikap profesional, bahwa saya pernah di PON sebelumnya membawa tim Aceh di Papua,” kata Fakhri Husaini usai laga Aceh versus Jawa Timur, Senin (16/9/2024) malam.
Fakhri Husaini merupakan pelatih nasional kelahiran Kota Lhokseumawe, Aceh. Mantan juru tak-tik timnas U-16 dan 19 Indonesia itu pernah menangani tim sepak bola Aceh, tepatnya pada PON XX Papua yang berlangsung tahun 2021 silam.
Di ajang olahraga terbesar tanah air edisi ke-20 itu, Fakhri Husaini berhasil membawa tim sepak bola Aceh meraih medali perak. Fakhri pun mengenang kenangannya bersama Aceh saat menghadapi tuan rumah Papua di partai final saat itu.
“Saat itu, kami kalah di final dengan skor 2-0, di menit tiga kami dihukum dengan penalti, kemudian menit 20 kami dapat kartu merah, tetapi itu pengalaman berharga buat saya,” kata Fakhri Husaini.
Fakhri menyadari kesempatan dirinya memimpin tim sepak bola Aceh di PON Papua adalah momen yang sangat berharga. Di sisi lain, ia juga menyadari kesempatan dirinya memimpin tim sepak bola Jawa Timur di PON XXI Aceh-Sumut merupakan amanah yang harus dipertanggungjawabkan.
“Saya kira ini biasa di sepak bola, jangan terlalu didramatisir, buat saya biasa aja tuh, saya tidak ingin terlalu menanggapi itu, sedih ya sedih, pasti, kan saya orang Aceh, terus saya harus mengalahkan tim tanah kelahiran saya di kandang mereka juga,” ujar Fakhri.
“Tetapi di sepak bola semua harus bijaksana merespons ini, 2 kali 45 menit sudah selesai, Aceh dan Jatim tidak masalah, oke sudah selesai, mari hormati kemenangan kami,” tambah pria kelahiran 27 Juli 1965 itu.
Pada kesempatan tersebut, Fakhri juga meminta masyarakat Aceh untuk membantu dan mendukung perjuangan tim sepak bola Jawa Timur melawan Jawa Barat di partai final yang akan berlangsung, Rabu (18/9/2024) malam besok.
“Tolong juga bantu, mudah-mudahan, tim Aceh nggak ada (di final), tetapi ada pelatih Aceh yang memimpin Jatim untuk main di SHB ini, saya berharap ada dukungan itu untuk Jatim,” pungkas Fakhri Husaini. []
Reporter: Muhammad Fadhil