NewsPendidikan

Tujuh Sifat Utama yang Harus Dimiliki Calon Guru Masa Depan

Banda Aceh – Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Abulyatama (Unaya) bekerja sama dengan FKIP Universitas Muhammadiyah Mataram (Ummat) menyelenggarakan webinar bertajuk “Webinar Kebangsaan: Peran Mahasiswa Calon Pendidik dalam Mengisi Kemerdekaan”.

Webinar yang diadakan pada Jumat (16/8/2024), dibuka oleh moderator Intan Munawarah dan diikuti dengan sambutan dari Dekan FKIP Universitas Abulyatama, Ferlya Elyza.

Kegiatan ini menghadirkan pembicara utama, Muhammad Nizar yang juga merupakan Dekan FKIP Universitas Muhammadiyah Mataram.

Dalam sambutannya, Ferlya Elyza menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai calon pendidik dalam mengisi kemerdekaan melalui pendidikan yang berkualitas.

“Mahasiswa adalah garda terdepan dalam membangun generasi penerus bangsa yang unggul dan berdaya saing. Pendidikan yang baik adalah kunci utama untuk mencapai tujuan tersebut,” ujarnya.

Muhammad Nizar dalam materinya menyoroti beberapa poin penting yang dapat dijadikan acuan oleh para mahasiswa calon pendidik, di antaranya adalah pentingnya memiliki “mental sepeda” yang selalu bergerak dan tidak berhenti, serta kesadaran diri sebagai bagian dari masyarakat sosial yang harus memberikan manfaat kembali kepada masyarakat.

Dia juga mengutip pelajaran berharga dari BJ Habibie tentang kerja keras, disiplin, dan sinergi antara agama, budaya, dan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Lebih lanjut, Muhammad Nizar menjelaskan tujuh sifat utama yang harus dimiliki oleh calon guru masa depan, yaitu phydigital, hyper custom, realistic, weconomists, fomo, DIY, dan driven. Ia juga menggarisbawahi pentingnya soft skills seperti komunikasi, kolaborasi, berpikir kritis, dan kreativitas yang sangat dibutuhkan di dunia kerja saat ini.

Materi webinar juga mengajak para peserta untuk memahami esensi kepemimpinan dalam merdeka belajar, serta pentingnya karakter building dan literasi dalam berbagai aspek seperti literasi bahasa, numerasi, sains, digital, finansial, dan budaya.

Dalam penutupnya, Muhammad Nizar mengingatkan para mahasiswa untuk selalu mengembangkan diri dan siap menghadapi perubahan zaman dengan menjadi guru yang tidak hanya mentransfer pengetahuan, tetapi juga nilai dan inspirasi.

Webinar ini diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai jurusan di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Abulyatama dan diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi para mahasiswa calon pendidik untuk terus berkontribusi dalam mengisi kemerdekaan melalui pendidikan yang berkualitas dan berkarakter. []

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button