News

Jepang Jajaki Kerja Sama dengan Dayah Ruhul Qur’ani

Aceh Barat – Konsul Jendral (Konjen) Jepang di Medan, Takonai Susumu berserta istri Ayako Takonai berkunjung ke Dayah Ruhul Qurani (RQ) Meulaboh pada Jumat (7/6/2024) kemarin, dalam rangka mengisi Stadium General; Meet and Greet.

Kunjungan ini dilakukan Konjen setelah memberikan kuliah umum di Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh dengan judul Perkembangan Islam di Jepang.

Kunjungan ke RQ ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh seperti Rektor UTU Prof Ishak Hasan, Kepala UPT Balai Arsip Statis dan Tsunami (BAST) Aceh Muhammad Ihwan, dan sejumlah tamu lainnya.

Pimpinan Dayah Ruhul Qurani, Kamil Syafruddin, Sabtu (8/6/2024) mengatakan, salah satu program bakat minat di dayah tersebut adalah belajar Bahasa Jepang. Dan peminatnya sangat ramai, mencapai 80 santri lebih, yang diasuh langsung oleh ketua Forum Persahabatan Aceh Jepang (FAJ) Sensei Zulfriansyah.

“Kami berharap, selain pada Sensei Zul, para santri juga bisa belajar bahasa Jepang langsung dari orang Jepang, seperti melalui program Nihongo Partners atau lainnya,” kata Kamil.

Selain itu, Kamil juga menyampaikan, di Dayah Ruhul Qurani juga memiliki program-program kebudayaan Aceh, seperti Rapai Geleng dan lainnya.

“Kami berharap, jika ada acara-acara kebudayaan yang dilangsungkan oleh pemerintah Jepang, baik di Jepang maupun di Indonesia, maka santri Ruhul Qurani insyaAllah siap membawa budaya Aceh di berbagai ajang kebudayaan tersebut,” jelasnya.

Kepala Madrasah Aliyah Ruhul Qurani, Muhammad Yasin Jumadi mengatakan pihaknya menargetkan agar para santri bisa melanjutkan kuliah ke berbagai universitas ternama, baik dalam maupun luar negeri, termasuk ke Jepang.

“Semoga dengan kunjungan Konjen Jepang ini bisa terjalin hubungan yang memudahkan santri untuk melanjutkan kuliah ke negeri Sakura itu nantinya,” harap Yasin.

Di pihak lain, kepala Madrasah Tsanawiyah Ruhul Qurani, Aris Munanda, mengatakan, kerjasama dengan pihak Jepang sudah diprogramkan oleh Ruhul Qurani sejak awal didirikannya dayah itu.

“Dulu di tahun 2023, telah ada pertemuan dengan para tokoh Aceh Jepang di Banda Aceh. Dan di Ruhul Qurani bahasa Jepang memang sudah menjadi salah satu program bakat minat. Jadi, kunjungan konjen ini bisa kami katakan sebagai follow up program kerjasama antara Ruhul Qurani dengan pihak Jepang dalam berbagai sisi,” ungkapnya.

Guru Bahasa Jepang RQ sekaligus inisiator kunjungan ini Sensei Zulfriansyah bersyukur bakat minat bahasa Jepang telah berjalan selama ini di RQ.

“Pada awal Mei lalu, kita sudah pernah menghadirkan Mariam Anwar yang ibunya orang Meulaboh dan ayahnya orang Jepang. Mariam sebagai alumni Universitas Ritsumeikan Jepang ini pernah memberikan kiat praktis belajar bahasa Jepang dalam tiga pertemuan. Kali ini kita menghadirkan Konjen Jepang, semoga menjadi salah satu faktor penambah semangat santri RQ dalam belajar bahasa Jepang,” pungkasnya. []

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button