NewsPolitik

Maju Bupati, Kabid Anggaran BPKD Aceh Timur Mendaftar ke Gerindra

Banda Aceh – Seorang aparatur sipil negara (ASN), Firman Dandy bakal maju sebagai calon bupati Aceh Timur melalui Partai Gerindra. Berkas pendaftaran Firman diantar ke Gerindra Aceh pada Jumat (17/5/2024).

“Yang pertama, niat saya untuk maju sebagai bupati Aceh Timur adalah sebuah pengabdian saya selaku pemuda asli Aceh Timur yang ingin membangun Aceh Timur itu dengan konsep apa yang selama ini dan apa yang saya pelajari di kuliah,” kata Firman.

Firman sendiri saat ini masih berstatus ASN dan tercatat sebagai Kepala Bidang (Kabid) Anggaran pada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Aceh Timur. Saat mendaftar ke Gerindra, Firman sudah cuti dari tugasnya sebagai ASN.

“Secara regulasi sudah mengajukan cuti untuk mengikuti proses bacalon pendaftaran ini. Saat pendaftaran nanti, saya melampirkan pengunduran diri dari ASN, sesuai regulasi,” jelas Firman.

Firman menyadari banyak potensi yang bisa dikembangkan di Aceh Timur. Oleh karena itu, ia memilih mundur dari ASN dan ingin mengabdikan diri untuk kabupaten yang berbatasan dengan Kota Langsa dan Aceh Utara itu.

“Apa yang saya lihat pada saat menjalakan tugas sebagai birokrasi selama 20 tahun banyak hal pontesi Aceh Timur sebenarnya bisa kita kembangan dan kelola sedemikian rupa untuk memajukan daerah, memajukan masyarakat,” ujarnya.

Selain Gerindra, Firman juga sudah mendaftar ke PPP, NasDem, Demokrat dan partai lokal.

“Kenapa saya pilih Gerindra, saya melihat pemaparan dari visi misi Bapak Prabowo secara keilmuan memang arahnya memajukan Indonesia emas di 2045 dan sebagaimana visi misi saya juga punya program Aceh Timur meusaneut di 2045,” ungkapnya.

Sekretaris Gerindra Aceh, Abdurrahman Ahmad mengakui sudah dua kandidat dari Aceh Timur yang mendaftar ke partai berlambang kepala burung garuda ini.

“Untuk Aceh Timur sampai hari ini sudah ada dua orang yang daftar. Satu bupati dan satu lagi wakil bupati,” kata Abdur.

Para kandidat yang mendaftar, tambah Abdur, nantinya akan disurvei oleh tim independen. Hasil survei akan diserahkan ke DPP untuk diberikan mandat.

“Kandidat juga akan diverifikasi secara internal menanyakan berbagai masukan, termasuk masukan-masukan dari Gerindra Kabupaten Aceh Timur untuk melihat bagaimana kandidat terbaik yang elektorat bagus,” pungkas Abdur. []

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button