Aceh Singkil – Penjabat (Pj) Bupati Aceh Singkil, Azmi melantik sebanyak 34 pengurus Majelis Adat Aceh (MAA) periode 2024-2029 di Aula Op Room Sekdakab, Selasa (16/1/2024).
Dalam sambutannya, Azmi mengucapkan selamat dan sukses atas pelantikan pengurus MAA pada masa bakti 2024-2029 karena amanah ini merupakan tanggung jawab besar dan mulia.
“Semoga dengan terbentuknya pengurus yang baru MAA akan memiliki semangat yang lebih tinggi dan dapat bersinergi dengan Pemkab Aceh Singkil,” ujarnya.
Azmi mengingatkan beberapa fungsi penting MAA yaitu menerapkan nilai-nilai hukum adat Aceh dalam hubungan tata krama akhlakul karimah, nilai seni dan nilai budaya lainnya.
Lalu, mengendalikan sikap dan watak budaya Aceh yang damai untuk mencegah potensi konflik, menggali nilai adat budaya Aceh agar menjadi ikon dan sumber kehidupan masyarakat, dan menjadikannya sebagai cara untuk menyelesaikan berbagai sengketa, sehingga penyelesaiannya berdasarkan pada kearifan lokal.
Azmi juga menginginkan agar pengurus yang baru dapat melakukan langkah perumusan pemikiran gagasan yang mengarah pada penguatan regulasi kelembagaan MAA terus dapat mengembangkan fungsinya agar ke depan dapat lebih aktif memberikan kontribusi pada penguatan adat di Aceh Singkil.
Azmi menambahkan, kelestarian adat Aceh Singkil tergantung bagaimana merawat dan mewariskan secara turun temurun kepada generasi muda. Berbagai adat yang lahir yang tumbuh pada masyarakat merupakan kekayaan yang tak terhingga sehingga menjadi kekuatan dalam membangun Aceh Singkil.
“Mari terus kita jaga adat tersebut sesuai dengan kebutuhan zaman, namun tetap menjaga nilai luhur yang terkandung dalam adat yang sudah turun temurun dipegang teguh oleh masyarakat kita,” pungkasnya.
Pantauan sudutberita.id acara tersebut turut dihadiri jajaran Forkopimda Aceh Singkil, kepala sekretariat MAA, asisten, staf ahli, kepala SKPK di lingkungan Pemkab Aceh Singkil, serta tokoh adat, tokoh masyarakat, dan tokoh agama. []
Reporter: Irfan