Aceh Besar – Murziana, seorang mahasiswi semester 6 jurusan Teknik Sipil Universitas Syiah Kuala (USK) merupakan salah seorang penerima beasiswa Semen Andalas 2023.
Mahasiswi cerdas yang berasal dari Gampong Lamgaboh, Kecamatan Lhoknga ini telah meraih beasiswa Semen Andalas sejak duduk di bangku SMP. Setiap tahun, ia mengikuti seleksi dari program beasiswa ini.
“Alhamdulillah, sejak saya duduk di bangku SMP hingga saat ini terus mendapatkan beasiswa Semen Andalas. Saya selalu menunggu program ini setiap tahunnya,” kata Murziana.
Ia juga bersyukur selalu lulus dalam melalui berbagai jenis tes yang diadakan oleh lembaga independen yang mengelola program ini. Program ini sangat membantunya dalam memenuhi kebutuhan pendidikan.
“Dana beasiswa ini saya gunakan untuk membeli perlengkapan perkuliahan dan untuk tahun ini saya gunakan juga sebagai tambahan dalam mendukung kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata). Saya mewakili para pelajar sangat berterima kasih atas dukungan dan perhatian yang terus diberikan oleh SBA dalam bidang pendidikan,” ungkapnya.
Muliadi, mahasiswa semester 8 jurusan Ilmu Administrasi Negara UIN Ar-Raniry yang berasal dari Kecamatan Leupung juga menyampaikan hal yang sama. Mahasiswa yang telah mendapatkan 3 kali beasiswa Semen Andalas ini mengatakan bahwa dana beasiswa yang diterima digunakan untuk membayar SPP.
“Dan mendukung penyusunan tugas akhir yang sedang dijalaninya saat ini,” tutur Muliadi.
Beasiswa Semen Andalas sendiri merupakan salah satu program CSR unggulan Pilar Pembangunan Sosial dari PT Solusi Bangun Andalas (SBA). Sejak tahun 2012 – 2023, SBA telah memberikan beasiswa kepada 4.500 pelajar dari berbagai tingkatan di Kecamatan Lhoknga dan kecamatan Leupung.
Hari ini, SBA kembali menyerahkan beasiswa Semen Andalas 2023 kepada 400 pelajar yang berlangsung di Andalas Hall SBA pada Senin (17/7/2023).
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, S.STP., MM., Plt. Kadisdikbud Kab. Aceh Besar, Bapak Agus Jumaidi, MPd., Sekretaris Dinas Pendidikan Dayah Aceh Besar, Hasanuddin SKM, MM.
Kemudian, Kepala BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil, S.Sos., M.Si., Camat Lhoknga, Camat Leupung, Kapolsek Lhoknga, Kapolsek Leupung, Mukim Lhoknga, Mukim Leupung, tokoh-tokoh masyarakat, Komite Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Lhoknga dan Kecamatan Leupung, serta perwakilan pelajar penerima beasiswa.
Mochamad Anwar Bakti, General Manager SBA mengakui, antusiasme yang tinggi dari pendaftar kembali terlihat tahun ini, di mana jumlah peserta meningkat hingga 27% dari tahun lalu yaitu sebanyak 1.386 orang dibandingkan tahun 2022 yang mencapai 1.095 orang.
Hal ini, kata dia, menjadi bukti bahwa program beasiswa ini sangat diminati para pelajar khususnya di Kecamatan Lhoknga dan Kecamatan Leupung, karena proses seleksinya sangat transparan dan secara berkelanjutan dapat membantu pelajar dalam memenuhi kebutuhan pendidikannya.
“Kami berharap seluruh penerima beasiswa dapat menggunakan dana beasiswa ini sebaik mungkin dan terus tingkatkan motivasi dan minat belajar untuk menggapai cita-cita yang diimpikan, sehingga nantinya dapat memiliki keahlian yang mumpuni dan membangun daerah asalnya untuk berkembang,” tutur Mochamad Anwar Bakti.
Selain beasiswa, dukungan lain juga diberikan dalam bentuk program pembinaan, pelatihan dan pendampingan. Proses seleksi tahun ini telah dimulai sejak bulan Maret 2023 dengan melibatkan lembaga pendidikan yang independen untuk menjaga kredibilitas dan independensi program ini.
Beasiswa kali ini kembali diberikan kepada 400 pelajar yang terdiri atas 125 siswa SMP atau sederajat, 125 siswa SMA atau sederajat, 100 mahasiswa, serta 50 santri Dayah Salafiyah, yang semuanya berasal dari Kecamatan Lhoknga dan Kecamatan Leupung, Kabupaten Aceh Besar.
Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, S.STP., MM., dalam sambutannya menyampaikan penghargaan dan apresiasi yang tinggi kepada SBA yang telah terus memberikan dukungannya dalam bidang pendidikan di Kec. Lhoknga dan Kec. Leupung. []