Banda Aceh – Lembaga Aceh Resource & Development (ARD) menggelar diskusi dengan tema “Pro Kontra Revisi Qanun LKS” di Kyriad Muraya Hotel, Banda Aceh, Senin (29/5/2023).
Diskusi yang dimoderatori Saifullah Abulgani (SAG) tersebut menghadirkan sejumlah pemateri, yakni Wakil Ketua MPU Aceh, Muhibbuthabary; Ketua Badan Legislasi DPRA, Mawardi.
Kemudian, Akademisi UIN Ar-Raniry yang juga perancang Qanun LKS, M. Maulana; Akademisi Fakultas Ekonomi USK, Rustam Effendi; dan Ketua YARA Aceh, Safaruddin.
Diskusi tersebut dihadiri sejumlah pihak, dari pemerintah, pengusaha, akademisi hingga mahasiswa.
Pakar hukum dari Universitas Syiah Kuala (USK), Mawardi Ismail yang hadir dalam diskusi itu juga ikut berbicara.
Dalam kesempatan itu, Mawardi menyentil suara-suara yang disampaikan sejumlah pihak terkait penolakan revisi qanun LKS.
“Penolakan ini disuarakan sejumlah kalangan, kalau kita tanya kenapa tolak revisi, pasti nggak bisa jawab,” ujarnya. []
