Banda Aceh – Tokoh olahraga Aceh, Nazir Adam menyatakan ia maju sebagai bakal calon Anggota DPD RI karena ingin menjadi penyambung lidah masyarakat daerah ini ke pemerintah pusat.
“Saya maju DPD RI, terpanggil untuk menjadi penyambung lidah dari semua kepentingan seluruh elemen masyarakat yang ada di Aceh,” kata Nazir Adam kepada wartawan, usai mendaftar ke KIP Aceh, Banda Aceh, Minggu (14/5/2023)
Nazir menilai DPD adalah jabatan yang paling netral dan independen untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat Aceh. Melalui jabatan DPD, Nazir optimis bisa menyuarakan aspirasi masyarakat ke pusat, tanpa adanya intervensi pihak manapun.
“DPD tidak ada kepentingan apapun dengan elemen-elemen yang sangat subjektif, saya pikir DPD punya potensi yang sangat besar untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat Aceh, saya ingin jadi penyambung lidah,” tegas Ketua PSSI Aceh itu.
Di sisi lain, Nazir memutuskan maju DPD RI karena merasa terpanggil dengan kondisi Aceh hari ini yang jauh tertinggal dari daerah-daerah lain meski di tengah kucuran dana otsus yang tidak sedikit.
“Saya maju DPD RI juga ada kaitannya dengan PSSI dan dengan sepak bola, ini akan menjadi penguatan yang paling mendasar untuk kemajuan sepak bola di Aceh, karena bagaimana pun kemajuan sepak bola itu sangat tergantung juga dengan beberapa mekanisme yang diatur secara regulasi di pusat,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Nazir Adam datang ke KIP Aceh didampingi masyarakat dari berbagai kalangan, seperti ulama, ormas kepemudaan, mahasiswa, masyarakat sipil, hingga pelaku olahraga baik atlet, wasit dan lainnya.
Di KIP Aceh, berkas pendaftaran Nazir Adam diterima langsung oleh Syamsul Bahri selaku ketua lembaga tersebut. []
