Jakarta – Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA), Akkar Arafat menghadiri acara pelepasan mudik gratis masyarakat Aceh di perantauan, Selasa (11/4/2023) malam.
Mudik yang merupakan program organisasi Persaudaraan Aceh Serantau (PAS) itu dilaksanakan pada Selasa (11/4/2023) malam di Markas Persaudaraan Aceh Serantau, Tangerang Banten.
Dalam kesempatan itu Kepala BPPA Akkar mengapresiasi program yang telah diselenggarakan oleh PAS tersebut yang dinilai mampu mengurangi beban ekonomi masyarakat Aceh di perantauan.
“Oleh sebab itu kami sangat mendukung dan Pemerintah Aceh melalui BPPA ikut serta bersama PAS dalam program ini dengan harapan semoga saudara-saudari semua lancar dalam perjalanan, sehat, serta sampai ke kampung halaman masing-masing,” kata Akkar, Rabu (12/4/2023).
Akkar menyebutkan, selama ini Pemerintah Aceh di bawah kepemimpinan Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki juga terus melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk dengan Persaudaraan Aceh Serantau (PAS) yang selalu aktif dalam kegiatan sosial dalam memberikan perhatian bagi masyarakat Aceh.
“Khususnya dibidang sosial bagi masyarakat Aceh di pulau jawa, salah satunya yakni turut andil dalam program pemulangan jenazah warga Aceh kurang mampu yang diselenggarakan PAS,” ujarnya.
Oleh sebab itu pula sebagai presentatif Pemerintah Aceh di Jakarta, BPPA berharap agar selalu terjalin komunikasi dengan baik guna terselenggaranya kegiatan sosial yang berujung pada kemajuan Aceh di masa depan.
“Begitu juga dengan organisasi Aceh lainya, mari berkomunikasi dengan baik, kita di sini tidak ada beda, jika kita bersatu, maka Aceh akan maju,” ujarnya.
Sementara itu Ketua PAS H. Akhyar Kamil mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Aceh melalui BPPA yang selama ini selalu membantu kegiatan yang diselenggarakannya.
Bahkan Akhyar mengakui Pemerintah Aceh melalui BPPA banyak turut andil dalam membantu program PAS, salah satunya membantu mobil Ambulance sebagai operasional kegiatan sosial bagi warga Aceh di perantauan khususnya Jabodetabek.
“Perlu diketahui, bahwa ambulance yang di operasionalkan PAS itu adalah milik Pemerintah Aceh, yang dipinjam pakai untuk kegiatan sosial yang dilaksanakan PAS untuk masyarakat Aceh yang membutuhkan, ini bukti bahwa Pemerintah Aceh ada untuk kita,” ujarnya.
Ketua PAS tersebut juga berharap agar kolaborasi dan kerjasama yang dilakukan selama ini tetap berjalan sebagaimana mestinya. “Kita berdoa semoga kerjasama, silaturahmi kita berjalan dengan baik apalagi untuk kegiatan sosial semacam ini,” katanya. []