Banda Aceh – Program Mukhayyam Al Quran Ramadhan 1444 H yang berlangsung selama dua pekan sejak tanggal 26 Maret hingga 9 April 2023, resmi ditutup.
Kegiatan yang diikuti oleh 222 santri Dayah Darul Quran Aceh (DQA) itu berlangsung di kompleks dayah tersebut jalan Banda Aceh-Medan, KM 19,5 Gampong Tumbo Baro, Kecamatan Kuta Malaka, Aceh Besar. Adapun penutupannya dihadiri langsung oleh pengurus Yayasan Wakaf Horoen Aly.
“Program mukhayyam kali ini diikuti oleh 222 peserta dan yang mampu menyelesaikan hingga akhir kegiatan sebanyak 208 peserta. Panitia memberikan penghargaan kepada peserta terbaik dalam bidang Al Quran yaitu adanya ziyadah (tambahan) hafalan baru 1 sd 4 Juz dan peserta terdisiplin dalam mengikuti setiap kegiatan sesuai schadule yang telah ditetapkan,” kata Ketua Panitia Pelaksana, Ustaz Budi Muyasir, Minggu (9/4/2023).
Budi Muyasir menjelaskan peserta terbaik di bidang Al Quran dengan ketentuan disiplin, rajin dan tertib, baik ketika kegiatan dalam menambah hafalan Al Quran dan murajaah, katagori putra yaitu Raifif Baihaqi santri kelas 1 tingkat SMP DQA dan Mumtazhul Birrue Al Fikri.
Sedangkan untuk Putri diraih oleh Haura Tazkiya dan Naiza Azzahra. Adapun peserta terdisiplin diperoleh diraih oleh Alden Fakih Ibn Rukhyat, Teuku Hafiz Firdaus dan Azzah Wafa imtinan.
“Ketujuh peserta terbaik tersebut mendapatkan apresiasi dan penghargaan dari Dayah Darul Quran Aceh,” ungkap Budi Muyasir.
Anggota DPR Aceh yang juga Sekretaris Yayasan Wakaf Haroen Aly (YWHA) Tgk Irawan Abdullah mengharapkan dengan adanya Program Mukhayyam Al Quran Ramadhan 1444 H itu para santri dan santriwati di Dayah DQA agar terus istiqamah dalam meningkatkan amaliahnya pada bulan Ramadhan yang penuh keberkahan.
“Apalagi Ramadhan juga merupakan bulan diturunkannya Al Quran, maka perbanyaklah membaca AlQuran dan juga menghafalnya. Selain itu Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan dan menjadi pembeda antara yang benar dan yang batil,” kata Tgk Irawan.
Wakil Ketua Fraksi PKS itu menambahkan Yayasan Wakaf Haroen Aly yang sampai sekarang diberikan amanah untuk mengelolahnya akan terus berusaha untuk memberikan palayanan terbaik bagi generasi penghafal Al Quran dan juga yang belajar ilmu agama.
“Semoga ke depan kelak ananda-ananda semua ketika turun di masyarakat akan mampu memberikan manfaat dan itu akan menjadi amal jariah bagi kita semua yang pernah berkontribusi di Dayah Darul Quran Aceh ini,” kata Tgk Irawan.
Sementara itu bidang pendidikan dan pengembangan YWHA, Safrielsyah Syarief menambahkan menjadi suatu keberuntungan bagi para santri yang mengikuti program mukhayyam ini, karena selama kegiatan ini banyak menambah hafalan, murajaah Al Quran dan juga khatam hingga 2 kali dalam dua minggu kegiatan tersebut.
“Mudah mudahan ananda semuanya tetap bisa melanjutkan ziyadah hafalan al qurannya dan menambahkan khatamannya sebelum bulan yang mulia yang penuh rahmat dan berkah ini meninggalkan kita,” pungkasnya. []